Nilai Dasar Pergerakan (NDP) sebagai KOMPAS Pengungat dan Petunjuk Insan Pergerakan
Paradigma dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBII ) memiliki arti Kerangka berpikir. Paradigma dapat diartikan sudut pandang atau sudut serang dalam suatu persoalan, realitas dan sebagainya. Secara umum pengertian paradigma adalah seperangkat kepercayaan atau keyakinan dasar yang menuntun seorang dalam bertindak dalan kehidupan sehari-hari.
Paradigma yang sampai hari ini masih dipilih oleh PMII sebagai paradigma adalah Paradigma Kritis Transformatif (PKT). PKT sebagai dasar untuk bertindak dan pengaplikasiannya pemikiran serta menyusun cara pandang dalam menganalisa. Paradigma akan mewujud sebagai arah gerak atau sikap yang akan menentukan posisi yang diambil oleh organisasi ataupun anggota organisasi dalam melihat gejala-gejala atau realitas sosial yang terjadi di lingkungannya.
Berangkat dari pembacaan atas realita sosial yang ada dilingkungan Rayon baik dalam bersikap maupun bertindak di kehidupan sehari-sehari dalam menjalankann roda organisasi. Paradigma kader yang sekarang dirasa kurang mampu dalam mengelola perbedaan dan dinamika internal warganya. Sering kali dipahami bahwa perbedaan pikiran, satu kepala satu ide dalam perebutan ruang sosial dan ruang politik. Sebagai insan pergerakan dalam badan PMII kita memiliki organ yanng banyak tipologinya. Karena setiap individu dalam memahami sesuai dengan kapasitas kemampuan yang ia miliki. Kurang nya keinginan untuk bergerak dari tiap-tiap insan pergerakan.
Sehingga ada dinamika pemikiran yang selalu terjadi dan tak pernah satu yang pada akhirnya justru malah akan menciptakan kemandulan dalam bergerak maupun berkarya.
Mereka sering kali menjudge, tanpa menganalisa terlebih dahulu. Mereka lupa sadar,lupa tujuan organisasi, lupa tanggung jawab, lupa peran , lupa sejarah, lupa alumni.
Dalam perjalanan menuju tujuan PMII tak selalu berjalan mulus, ada dimana kita perlu energi cukup untuk berjalan ditanjakan, perlu rem unuk berjalan diturunan, ada lobang tinggal pilih mau melewati atau mengindari, ada kalanya kita bertemu di persimpangan jalan, ada dimana kita perlu kompas saat hilang arah.
Mereka berjalan tanpa berpijak pada ideologi dan paradigma PMII, mereka lupa bahwa dalam proses perjalanan menuju tujuan PMII, ada koridor-koridor yang tidak boleh lepas arah dari paradigma dan idologi PMII yang harus diterapkan.
segala aktivitas baik dalam kehidupan berorganisasi maupun bermasyarakat, kader PMII harus tetap berada dalam koridor-koridor yang telah terumuskan dalam NDP.
segala aktivitas baik dalam kehidupan berorganisasi maupun bermasyarakat, kader PMII harus tetap berada dalam koridor-koridor yang telah terumuskan dalam NDP.
Nilai Dasar Pergerakan
NDP adalah nilai yang secara mendasar merupakan perlambangan dari nilai-nilai keislaman, kemerdekaan (al-Khurriyyah), persamaan (al-Musawwah), keadilan (al-‘Adallah), toleran (Tasamuh), damai (al-Shulh), dan keindonesiaan; keberagamaan yang mencakup perbedaan agama, ras, suku, golongan dan keyakinan dengan kerangka pemahaman nilai Aswaja secara komprehensif.
NDP adalah nilai yang secara mendasar merupakan perlambangan dari nilai-nilai keislaman, kemerdekaan (al-Khurriyyah), persamaan (al-Musawwah), keadilan (al-‘Adallah), toleran (Tasamuh), damai (al-Shulh), dan keindonesiaan; keberagamaan yang mencakup perbedaan agama, ras, suku, golongan dan keyakinan dengan kerangka pemahaman nilai Aswaja secara komprehensif.
Rumusan NDP PMII (seperti yang tersebut diatas) adalah sublimasi dari ke-Islam-an dan ke-Indonesia-an yang berhaluan Ahlussunnah wal-Jama’ah, yang berisikan tentang ke-Tauhid-an, pengyakinan kita terhadap Tuhan yang maha esa. Dan bentuk pengyakinan itu terletak pada pola relasi/hubungan antara komponen-komponen yang ada di-alam dengan Tuhan.
Pola relasi itu yang menjadi rumusan dasar dalam NDP PMII dan di bagi kedalam 4 bagian yakni :
1-Ke-Tauhid-an ;
2-Hubungan antara manusia dengan Tuhan ;
3-Hubungan antara manusia dengan manusia ; dan
4-Hubungan antara manusia dengan alam.
Pola relasi itu yang menjadi rumusan dasar dalam NDP PMII dan di bagi kedalam 4 bagian yakni :
1-Ke-Tauhid-an ;
2-Hubungan antara manusia dengan Tuhan ;
3-Hubungan antara manusia dengan manusia ; dan
4-Hubungan antara manusia dengan alam.
Fungsi dari NDP yang akan membentuk karakter kader serta dalam menentukan tujuan dalam setiap pergerakan PMII.
Dan juga berfungsi sebagai :
a) kerangka refleksi (landasan dalam berfikir) ;
b) kerangka aksi (landasan berpijak) ;
c) kerangka idelogis (sumber motivasi).
Dan juga berfungsi sebagai :
a) kerangka refleksi (landasan dalam berfikir) ;
b) kerangka aksi (landasan berpijak) ;
c) kerangka idelogis (sumber motivasi).
Kedudukan Nilai Dasar Pergerakan
1. NDP menjadi sumber kekuatan ideal moral dari aktifitas pergerakan
2. NDP menjadi pusat argumentasi dan pengikat kebenaran dari kebebasan berfikir, berucap, dan bertindak.
3. NDP sebagai rujukan, landasan, dan cara berfikir pergerakan.
1. NDP menjadi sumber kekuatan ideal moral dari aktifitas pergerakan
2. NDP menjadi pusat argumentasi dan pengikat kebenaran dari kebebasan berfikir, berucap, dan bertindak.
3. NDP sebagai rujukan, landasan, dan cara berfikir pergerakan.
Secara esensial, nilai dasar pergerakan merupakan suatu sublimassi nilai keislaman dan keindonesiaan dengan kerangka pemahaman Ahlussunnah Wal Jamaah yang dijiwai atas aturan, memberi arah dan mendorong serta penggerak kegiatan-kegiatan PMII.
Bagaimana penerapan NDP ?
1. Memahami keberagaman,
Dalam sebuah organisasi akan terdapat banyak orang yang memilki pendapat berbeda , satu kepala memiliki satu ide. Dan apakah satu kepala satu ide harus disamakan dan dibedakan ?
Kita memang didalam organisasi memiliki badan yang berbeda-beda tapi kita adalah satu jiwa. Kita diorganisasi layaknya organ yang berbeda ada yang menjadi, kepala, tangan, badan , kaki tapi kita satu tubuh. Yang jika yang lain sakit kita juga merasakan sakit. Kita memang tidak bisa disamakan dan memang berbeda, tapi bisa dipahamkan bersama.
Dalam sebuah organisasi akan terdapat banyak orang yang memilki pendapat berbeda , satu kepala memiliki satu ide. Dan apakah satu kepala satu ide harus disamakan dan dibedakan ?
Kita memang didalam organisasi memiliki badan yang berbeda-beda tapi kita adalah satu jiwa. Kita diorganisasi layaknya organ yang berbeda ada yang menjadi, kepala, tangan, badan , kaki tapi kita satu tubuh. Yang jika yang lain sakit kita juga merasakan sakit. Kita memang tidak bisa disamakan dan memang berbeda, tapi bisa dipahamkan bersama.
2. Menghargai Perbedaan
Dalam sebuah organisasi akan terdapat banyak orang yang memilki pendapat berbeda , satu kepala memiliki satu ide. Dan apakah satu kepala satu ide harus disamakan dan dibedakan ?
Kita sahabat yang setiap insan pergerkan mrmiliki pola, karakter dan laku individu-individu berbeda.
Karena sahabatmu adalah jalanmu, karena kita yang membawa mereka atau mereka yang membawa kita.
Bicara, apa yang harus dibicarakan.
Mendengar, apa yang harus didengar dan bertindak apa yang hatusnya ditindakkan.
Hargai perbedaan, jangan jadikan perbedaan itu sebuah halangan. Jadikan perbedaan itu untuk saling melengkapi satu sama lain.
Dalam sebuah organisasi akan terdapat banyak orang yang memilki pendapat berbeda , satu kepala memiliki satu ide. Dan apakah satu kepala satu ide harus disamakan dan dibedakan ?
Kita sahabat yang setiap insan pergerkan mrmiliki pola, karakter dan laku individu-individu berbeda.
Karena sahabatmu adalah jalanmu, karena kita yang membawa mereka atau mereka yang membawa kita.
Bicara, apa yang harus dibicarakan.
Mendengar, apa yang harus didengar dan bertindak apa yang hatusnya ditindakkan.
Hargai perbedaan, jangan jadikan perbedaan itu sebuah halangan. Jadikan perbedaan itu untuk saling melengkapi satu sama lain.
3. Pandailah menganalisa keadaan dan lingkunganmu.
4. Tata niat orientasimu di PMII.
Dan setelah kita memahami dasar rumusan NDP, barulah kita dapat sedikit tahu apa dan kemana arah atau tujuan peegeeakan serta keberadaan kita sebagai kader PMII.
Jadikan NDP sebagai kompas pisau pemersatu, yang isinya tujuan dari PMII NDP untuk mereka yang hilang arah atau tidak tahu tujuan. Karena NDP kompas petunjuk arah yang konsekuen untuk mengetahubarah keberadaan kita. Kompas petunjuk insan pergerakan.
Kader mujahid yakni kader militan dan memiliki kotmitmen nilai-nilai pergerakan.
Mujahid ditandai dengan yakni:
> siap untuk memberikan atau mewakafkan diri bagi kepentingan pergerakan.
>memiliki kemapuan berfikir atau lapangan yang mumpuni.
>memmiliki kemampuan dan ketrampilan berorganisasi
> siap untuk memberikan atau mewakafkan diri bagi kepentingan pergerakan.
>memiliki kemapuan berfikir atau lapangan yang mumpuni.
>memmiliki kemampuan dan ketrampilan berorganisasi
Apa hubungannya NDP dengan kader Mujahid ?
Dengan tema " Mempertajam Paradigma Dalam Pengaktualan Nilai Dasar Pergerakan Menuju Kader Mujahid "
Dari arti tema yang diangkat jelas bahwa dari adanya PKD, untuk membentuk atau mencetak kader yang mampu mengaplikasikan Nilai Dasar Pergerakan PMII dengan sikap militan yang dimiliki. Agar bisa menjadi kader bertanggung jawab, semangat juang tinggi, dan siap pada kondisi apapun.
Dengan tema " Mempertajam Paradigma Dalam Pengaktualan Nilai Dasar Pergerakan Menuju Kader Mujahid "
Dari arti tema yang diangkat jelas bahwa dari adanya PKD, untuk membentuk atau mencetak kader yang mampu mengaplikasikan Nilai Dasar Pergerakan PMII dengan sikap militan yang dimiliki. Agar bisa menjadi kader bertanggung jawab, semangat juang tinggi, dan siap pada kondisi apapun.
Ini tulisanmu nis?
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus